Pengertian seni rupa adalah cabang seni yang menghasilkan sebuah karya seni melalui media yang dapat dilihat dan dirasakan dengan rabaan. Seni rupa juga merupakan hasil ciptaan kualitas, ekspresi dan alam keindahan. Hal tersebut diklasifikasi menjadi objek-objek berdasarkan kriteria tertentu dan diciptakan menjadi sebuah struktur yang bisa dinikmati lewat indera mata dan peraba.
Tiap orang mempunyai sifat yang berbeda satu dengan lainnya. Hal ini akan mempengaruhi sisi perasaan atau tingkat emosional tiap orang. Misalnya: perasaan gembira, sedih, benci, cinta dan lelah. Setiap manusia merasakan hal tersebut karena munculnya dorongan emosional yang mempengaruhi kondisi kejiwaannya. Kebutuhan emosional manusia akan terpenuhi dengan pengaruh dari luar dirinya yang bersifat memuaskan dan menyenangkan kebutuhan batinnya. Misalnya: rasa jenuh akan hilang jika kita pergi berekreasi seperti menonton bioskop, pameran seni dan konser. Jika anda belum memahami secara mendalam mengenai pameran anda bisa membaca Pengertian Pameran, Jenis, Susunan dan Manfaatnya.
b. Fungsi Pemenuhan Kebutuhan Fisik
Pada hakekatnya manusia merupakan makhluk homofaber yang mempunyai ketrampilan untuk mengapresiasi keindahan. Seni rupa fokus pada pemuasan kebutuhan fisik dan kenyamanan. Misalnya: seni bangunan, seni pakaian/textile, seni furniture dan seni kerajinan.
.
Pendidikan memiliki arti dalam arti luas yakni suatu kondisi yang bertransformasi saling berhubungan dengan kondisi tertentu. Seni berperan dalam memberikan pendidikan karena setiap pertunjukan seni mengandung makna yang disampaikan kepada pendengar atau penontonnya. Misalnya: seni lukisan yang menyampaikan pesan keberagaman memiliki tujuan untuk memupuk rasa toleransi dan menciptakan perdamaian. Hal ini menunjukkan seni rupa berperan dalam membimbing tingkah laku seseorang untuk berubah menjadi lebih baik.
b. Fungsi Sosial Seni bidang Komunikasi
Berkomunikasi dengan bahasa merupakan kebiasaan setiap orang yang efektif menciptakan pemahaman satu sama lain. Namun, bahasa memiliki kelemahan karena tidak semua orang memahami semua bahasa di seluruh dunia, setiap negara memiliki bahasa yang berbeda-beda. Oleh karena itu diperlukan bahasa universal yang berperan sebagai media untuk berkomunikasi di seluruh dunia.
Seni merupakan solusi yang tepat sebagai media bahasa universal. Misalnya: pelukis Affandi yang berkomunikasi melalui lukisannya untuk menjangkau seluruh dunia. Terdapat seorang tokoh Shakespare mampu menjangkau dunia melalui karya puisi-puisinya. Dari contoh-contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa seni mampu menembus batasan-batasan verbal setiap orang.
c. Fungsi Sosial Seni dibidang Hiburan
Fungsi Seni Rupa
Berdasarkan fungsinya seni rupa dikelompokkan menjadi fungsi individu dan sosial. Berikut ini ulasannya:1. Fungsi Individu
a. Fungsi Pemenuhan Kebutuhan EmosionalTiap orang mempunyai sifat yang berbeda satu dengan lainnya. Hal ini akan mempengaruhi sisi perasaan atau tingkat emosional tiap orang. Misalnya: perasaan gembira, sedih, benci, cinta dan lelah. Setiap manusia merasakan hal tersebut karena munculnya dorongan emosional yang mempengaruhi kondisi kejiwaannya. Kebutuhan emosional manusia akan terpenuhi dengan pengaruh dari luar dirinya yang bersifat memuaskan dan menyenangkan kebutuhan batinnya. Misalnya: rasa jenuh akan hilang jika kita pergi berekreasi seperti menonton bioskop, pameran seni dan konser. Jika anda belum memahami secara mendalam mengenai pameran anda bisa membaca Pengertian Pameran, Jenis, Susunan dan Manfaatnya.
b. Fungsi Pemenuhan Kebutuhan Fisik
Pada hakekatnya manusia merupakan makhluk homofaber yang mempunyai ketrampilan untuk mengapresiasi keindahan. Seni rupa fokus pada pemuasan kebutuhan fisik dan kenyamanan. Misalnya: seni bangunan, seni pakaian/textile, seni furniture dan seni kerajinan.
.
2. Fungsi Sosial
a. Fungsi Sosial Seni Rupa di bidang PendidikanPendidikan memiliki arti dalam arti luas yakni suatu kondisi yang bertransformasi saling berhubungan dengan kondisi tertentu. Seni berperan dalam memberikan pendidikan karena setiap pertunjukan seni mengandung makna yang disampaikan kepada pendengar atau penontonnya. Misalnya: seni lukisan yang menyampaikan pesan keberagaman memiliki tujuan untuk memupuk rasa toleransi dan menciptakan perdamaian. Hal ini menunjukkan seni rupa berperan dalam membimbing tingkah laku seseorang untuk berubah menjadi lebih baik.
b. Fungsi Sosial Seni bidang Komunikasi
Berkomunikasi dengan bahasa merupakan kebiasaan setiap orang yang efektif menciptakan pemahaman satu sama lain. Namun, bahasa memiliki kelemahan karena tidak semua orang memahami semua bahasa di seluruh dunia, setiap negara memiliki bahasa yang berbeda-beda. Oleh karena itu diperlukan bahasa universal yang berperan sebagai media untuk berkomunikasi di seluruh dunia.
Seni merupakan solusi yang tepat sebagai media bahasa universal. Misalnya: pelukis Affandi yang berkomunikasi melalui lukisannya untuk menjangkau seluruh dunia. Terdapat seorang tokoh Shakespare mampu menjangkau dunia melalui karya puisi-puisinya. Dari contoh-contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa seni mampu menembus batasan-batasan verbal setiap orang.
c. Fungsi Sosial Seni dibidang Hiburan
Saat seseorang mengalami kejenuhan, ia memerlukan pembaharuan untuk membuat tubuh dan pikiran menjadi lebih rileks. Misalnya: berlibur ke tempat wisata dengan nuansa alam ataupun rekreasi menyaksikan seni teater, pagelaran musik atau pameran lukisan. Hal ini menunjukkan seni rupa berperan dalam melakukan pembaharuan kondisi yang ada.
d. Fungsi Sosial Seni Rupa dibidang Rohani
Kar Barth mengungkapkan bahwa keindahan berasal dari Tuhan. Pengalaman-pengalaman yang bersifat religi merupakan gambaran bentuk nilai estetika. Misalnya karya seni rupa berupa lukisan mempu menyampaikan pesan religi bagi setiap orang yang menyaksikannya. Selain itu, karya seni rupa juga memiliki beberapa manfaat diantaranya:
• Memberikan kepuasaan batin tersendiri bagi penciptanya.
• Sebagai media menjalani ritual keagamaan.
• Mengungkapkan ekspresi seniman dan nilai-nilai budaya.
• Mampu membagikan keindahan yang dapat dinikmati secara luas dengan penilaian-penilaian yang berbeda.
• Bermanfaat sebagai media kebutuhan sehari-hari.
• Sebagai media untuk mengenang peristiwa masa lalu.
Seni rupa tradisional adalah jenis seni rupa yang diciptakan dengan aturan, pola atau pakem tertentu. Aturan-aturan tersebut menjadi pedoman dalam menciptakan karya seni dengan cara merubah bentuk secara berulang dengan memelihara bentuk aslinya. Beberapa pedoman dalam berkarya seni rupa tradisional misalnya bagaimana seni rupa dilestarikan atau dipelihara secara turun-temurun. Jenis seni rupa tradisional terus dipertahankan dari generasi zaman dulu hingga saat ini sehingga termasuk dalam jenis rupa yang statis karena corak dan bentuknya tidak mengalami perubahan dari zaman ke zaman.
• Seni Rupa Modern
Seni rupa modern merupakan karya seni yang muncul dengan berbagai inovasi dan kreativitas yang belum pernah ada sebelumnya. Unsur baru merupakan hal penting dalam jenis seni rupa ini. Karya seni rupa modern lebih fokus pada aspek kreativitas dalam berkarya hingga tercipta karya yang baru. Jenis karya seni rupa ini lebih bersifat individualis. Misalnya: karya seni rupa alam bentuk lukisan, kriya, patung dan grafis.
• Seni Rupa Kontemporer
Seni rupa kontemporer adalah karya seni yang proses penciptaannya dipengaruhi oleh waktu kapan seni tersebut diciptakan. Seni rupa kontemporer diciptakan berdasarkan ekspresi pribadi seniman dan mengungkapkan daya imajinasi, fantasi maupun dengan cita-cita harapan yang berhubungan dengan kondisi dan situasi kapan karya tersebut diciptakan.
Seni rupa terapan adalah seni rupa yang diciptakan dari tujuan praktis. Karya ini diciptakan dari benda-benda dengan kebutuhan sehari-hari masyarakat, seperti poster, senjata, rumah dan keramik. Seni rupa murni merupakan karya seni yang dihasilkan bukan untuk tujuan digunakan tetapi untuk menjelaskan ide dari penciptanya dan hanya mengutamakan segi keindahan. Seni rupa terapan memiliki ciri bebas dalam mengungkapkan harapan, khayalan, keinginan dan impian dalam karyanya.
Seni rupa dua dimensi adalah seni rupa dengan dua ukuran yaitu panjang dan lebar. Jenis seni rupa ini hanya dapat disaksikan dari satu arah yaitu dari depan. Misalnya: seni lukis, sketsa, batik dan ilustrasi.
• Seni Rupa Tiga Dimensi
Seni rupa tiga dimensi merupakan seni rupa yang mempunyai tiga ukuran yaitu panjang, lebar dan tinggi atau tebal (memiliki volume). Hasil karya seni dapat dinikmati dari berbagai arah. Contoh seni rupa tiga dimensi adalah seni taman, seni kriya, dekorasi dan seni bangunan.
Demikianlah ulasan tentang pengertian seni rupa, fungsi dan jenis-jenisnya. Semoga ulasan di atas bermanfaat bagi kita sehingga lebih memahami pengertian seni rupa, fungsi dan jenis-jenisnya.
d. Fungsi Sosial Seni Rupa dibidang Rohani
Kar Barth mengungkapkan bahwa keindahan berasal dari Tuhan. Pengalaman-pengalaman yang bersifat religi merupakan gambaran bentuk nilai estetika. Misalnya karya seni rupa berupa lukisan mempu menyampaikan pesan religi bagi setiap orang yang menyaksikannya. Selain itu, karya seni rupa juga memiliki beberapa manfaat diantaranya:
• Memberikan kepuasaan batin tersendiri bagi penciptanya.
• Sebagai media menjalani ritual keagamaan.
• Mengungkapkan ekspresi seniman dan nilai-nilai budaya.
• Mampu membagikan keindahan yang dapat dinikmati secara luas dengan penilaian-penilaian yang berbeda.
• Bermanfaat sebagai media kebutuhan sehari-hari.
• Sebagai media untuk mengenang peristiwa masa lalu.
Jenis-Jenis Seni Rupa
Jenis-jenis seni rupa dikelompokkan berdasarkan massa, fungsi dan wujudnya adalah sebagai berikut:1. Jenis Seni Rupa Berdasarkan Massanya
• Seni Rupa TradisionalSeni rupa tradisional adalah jenis seni rupa yang diciptakan dengan aturan, pola atau pakem tertentu. Aturan-aturan tersebut menjadi pedoman dalam menciptakan karya seni dengan cara merubah bentuk secara berulang dengan memelihara bentuk aslinya. Beberapa pedoman dalam berkarya seni rupa tradisional misalnya bagaimana seni rupa dilestarikan atau dipelihara secara turun-temurun. Jenis seni rupa tradisional terus dipertahankan dari generasi zaman dulu hingga saat ini sehingga termasuk dalam jenis rupa yang statis karena corak dan bentuknya tidak mengalami perubahan dari zaman ke zaman.
• Seni Rupa Modern
Seni rupa modern merupakan karya seni yang muncul dengan berbagai inovasi dan kreativitas yang belum pernah ada sebelumnya. Unsur baru merupakan hal penting dalam jenis seni rupa ini. Karya seni rupa modern lebih fokus pada aspek kreativitas dalam berkarya hingga tercipta karya yang baru. Jenis karya seni rupa ini lebih bersifat individualis. Misalnya: karya seni rupa alam bentuk lukisan, kriya, patung dan grafis.
• Seni Rupa Kontemporer
Seni rupa kontemporer adalah karya seni yang proses penciptaannya dipengaruhi oleh waktu kapan seni tersebut diciptakan. Seni rupa kontemporer diciptakan berdasarkan ekspresi pribadi seniman dan mengungkapkan daya imajinasi, fantasi maupun dengan cita-cita harapan yang berhubungan dengan kondisi dan situasi kapan karya tersebut diciptakan.
2. Jenis Seni Rupa Berdasarkan Fungsinya
• Seni Rupa TerapanSeni rupa terapan adalah seni rupa yang diciptakan dari tujuan praktis. Karya ini diciptakan dari benda-benda dengan kebutuhan sehari-hari masyarakat, seperti poster, senjata, rumah dan keramik. Seni rupa murni merupakan karya seni yang dihasilkan bukan untuk tujuan digunakan tetapi untuk menjelaskan ide dari penciptanya dan hanya mengutamakan segi keindahan. Seni rupa terapan memiliki ciri bebas dalam mengungkapkan harapan, khayalan, keinginan dan impian dalam karyanya.
3. Jenis Seni Rupa Berdasarkan Wujudnya
• Seni Rupa Dua DimensiSeni rupa dua dimensi adalah seni rupa dengan dua ukuran yaitu panjang dan lebar. Jenis seni rupa ini hanya dapat disaksikan dari satu arah yaitu dari depan. Misalnya: seni lukis, sketsa, batik dan ilustrasi.
• Seni Rupa Tiga Dimensi
Seni rupa tiga dimensi merupakan seni rupa yang mempunyai tiga ukuran yaitu panjang, lebar dan tinggi atau tebal (memiliki volume). Hasil karya seni dapat dinikmati dari berbagai arah. Contoh seni rupa tiga dimensi adalah seni taman, seni kriya, dekorasi dan seni bangunan.
Demikianlah ulasan tentang pengertian seni rupa, fungsi dan jenis-jenisnya. Semoga ulasan di atas bermanfaat bagi kita sehingga lebih memahami pengertian seni rupa, fungsi dan jenis-jenisnya.